Puisi Kesatria Wahidiyah
Wahai
Kesatria-Kesatria Wahidiyah
Dimanakah Kalian Berada?
Semakin
hari semakin pudar rasa ini
Semakin
hilang asa ini
Semakin
jauh tidak mengenal Engkau
Saat
himmah berkobar-kobar
Seakan-akan
diri ini mulia dan merasa benar sendiri
Tapi
setelah kubuka topengku
Kucoba melihat diri ini dengan air mata kerendahan
Aku
terkejut..!!!
Ternyata aku adalah penipu
Ternyata aku adalah seorang durjana
Ternyata
aku adalah seorang pecundang yang berselimut dibalik perjuangan sucimu
Astaghfirullah…
Kenyataan
dalam mujahadahpun aku lupa
Begitupula
didalam sholat, akupun juga lupa tak pernah ingat kepada Allah
Anehnya
lagi diriku bertepuk dada,
tak
pernah merasa rendah bahkan merasa mulia dihadapanNya
Yang ada
hanya hiasan mahligai “Kebanggaan” dan mahkota “Ananiyah”
Duhai Mbah Yai Muallif RA…..
Aku
berusaha ikut dibelakang Paduka
Tapi
tak sadar kurobek baju kemuliaan Paduka
Ampunilah sang durjana ini
Tolong
bimbing diri yang fakir dan hina ini
Agar
diri ini bisa menemukan
Siapa
a’wan sejatimu
Siapa
kekasih sejatimu
Dan
siapa pejuang sejatimu
Wahai
kesatria-kesatria wahidiyah, dimanakah kalian berada?
Duhai
Mbah Yai Muallif RA…..
Ampunilah kami dan
seluruh pengamal sholawat wahidiyah
Satukanlah hati kami
agar tidak ada perpecahan,
permusuhan dan
kebencian diantara kami.
Komentar
Posting Komentar